Tindak Lanjuti Dekret As-sisi, PPMI Mesir dan KBRI Kairo Berkolaborasi Tangani Corona

Informatikamesir.net, Kairo — Demi mengantisipasi penyebaran virus Corona atau COVID-19, PPMI (Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia) Mesir pun berkolaborasi dengan KBRI Kairo untuk menghimbau seluruh elemen WNI di Mesir agar menaati peraturan pemerintah setempat terkait pandemi virus Corona.

Hal ini dilakukan untuk menindak lanjuti dekret Presiden Mesir, Abdul Fattah As-Sisi, yang memberhentikan seluruh aktivitas massa di semua instansi, baik pendidikan, maupun lembaga-lembaga lain yang ada di Mesir.

Menurut Nasrudin Babas selaku Wakil Presiden PPMI Mesir periode 2019/20, tindakan pencegahan ini sangat perlu dilakukan, bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk kemaslahatan orang banyak.

Baca Juga:

Rumah Syariah; Berdiri Atas Dorongan Kebutuhan Masisir Dalam Bidang Keilmuan

Guna mengindahkan dekret tersebut, PPMI Mesir dan WIHDAH PPMI Mesir pun bersepakat untuk menangguhkan seluruh kegiatan masisir yang bersifat masif selama dua pekan terhitung sejak Ahad (15/3/20). Kesepakatan tersebut mereka dapatkan melalui rapat via online menggunakan aplikasi Zoom.

Selanjutnya, Nasrudin Babas menilai dekret tersebut sangat bijak dan terbukti efektif guna meminimalisir penyebaran virus Covid-19 serta menurunkan angka pertumbuhan warga yang terjangkit. Faktanya, hal serupa juga banyak dilakukan oleh berbagai negara di berbagai belahan dunia.

“Pembelajaran Masisir insya Allah tidak akan terganggu. Kita sudah sarankan untuk tetap melakukan aktivitas positif meskipun di dalam rumah, seperti: mendengar rekaman muhadarah Duktur, membaca diktat, dan lain sebagainya,” ungkap Babas dalam Wawancara online bersama kru Informatika pada Senin (16/3/20).

Terakhir, Babas pun berpesan kepada seluruh Masisir untuk tetap mengindahkan segala peraturan, baik yang keluar dari pemerintah Mesir, Al-Azhar, maupun PPMI dan Kekeluargaan demi menanggulangi pandemi Corona ini.

Reporter: Defri Cahyo Husain

Editor: Muhammad Nur Taufiq al-Hakim