Informatika Mesir
Home Aktualita Timnas Indonesia Mogok Tanding Lawan Malaysia di Final Futsal Asean Amity Exhibition

Timnas Indonesia Mogok Tanding Lawan Malaysia di Final Futsal Asean Amity Exhibition

Tim Malaysia (Dok.instragram Aseanamityexhibition)

Informatikamesir.net, Kairo – Malaysia berhasil juarai futsal Asean Amity Exhibition (A2E) yang diselenggarakan oleh PPMI Mesir. Malaysia unggul dari Indonesia dengan skor 2-0 dalam durasi lima menit dikarenakan pemain Indonesia tidak turun lapangan sepanjang permainan pada Senin (28/3) di Nadi Syabab, Hayyu Sadis.

Ketua Ittihad Malaysia, Iqbal Daswarman, memaparkan bahwa sebab keengganan Indonesia bermain dalam babak final, dikarenakan Malaysia sempat mengajukan protes sebelum pertandingan semifinal Indonesia melawan Kamboja. Ditemukan bahwa timnas Indonesia melakukan pelanggaran regulasi pertandingan.

Saat pertandingan futsal match pertama, salah satu pemain Indonesia berinisial A tidak hadir dalam lapangan lalu digantikan, namun pada match kedua ia hadir sebagai pemain. Menurut pemaparan Iqbal, bahwa perihal tersebut telah melanggar peraturan pertandingan.

“Dalam pengetahuan saya, protes itu didasari pada peraturan. Kami tidak ada masalah dalam permainan. Namun ada yang aneh di tim Indonesia, salah satu nama yang terdaftar saat regitrasi tidak bermain dan digantikan pemain lain, lalu saat semifinal ia hadir untuk bermain. Jadi itu sebenarnya sudah melanggar undang-undang, itu saja yang kami protes,” papar Iqbal saat diwawancarai Informatika.

Iqbal juga menyebutkan bahwa pihak Malaysia telah mendiskusikannya dengan panitia A2E dan Wakil Presiden PPMI terkait masalah ini. Adapun keputusan dari negoisiasi tersebut adalah sepakat untuk melanjutkan satu babak tanpa pemain berinisial A dalam pertandingan. Namun, timnas Indonesia menolak bahkan meminta untuk keluar dari pertandingan.

“Kalau di pihak Panitia, sudah kami usahakan dan tidak menjadi masalah. Dan kami diskusikan dengan Kevin Wakil Presiden PPMI Mesir untuk melanjutkan satu match. Tapi tim kami berdua agak tegang disitu, Malaysia bertahan untuk lanjut bermain  tapi tidak dengan Indonesia dan mau keluar. Kita pun tak tahu kalaulah Indonesia tadi bermain tanpa pemain bermasalah itu, bisa goal juga kan?” tambahnya.

Mentri Luar Negri PPMI Mesir, Faizur Rizqi mengakui adanya protes yang diajukan dari pihak Malaysia dalam pertandingan semifinal Indonesia melawan Kamboja. Ia menyebutkan bahwa masalah ini bermula pada satu nama yang tidak hadir lalu digantikan dengan pemain yang tidak terdaftar di babak penyisihan dikarenakan bertanding di Jawa Cup, KSW (Jawa Tengah ) vs ASC (Jawa Timur ). Namun di babak semifinal dia hadir sebagai pemain.

“Sebenarnya dia sudah terdaftar tapi karena dia ada di jawa cup, jadi tidak tanding kemarin. Dan digantikan oleh pemain lain,” jelasnya

Atas permasalahan ini, Faizur selaku Menko 2 menerima pengaduan Ketua Ittihad Negri Jiran serta konsekuensinya. Hal ini dilakukan agar hubungan antar pelajar Asean di Mesir tetap terjalin baik selaras dengan esensi dari pengadaan A2E dan Ia berharap agar acara ini dapat terus eksis ditahun selanjutnya.

Reporter : Ni’ma Karimatul Maswa

Editor : Indri Raisa Hanum

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad