Informatika Mesir
Home Aktualita TEMUS Berpolemik, Wihdah Minta Maaf. Gubernur Kekeluargaan: Tidak Cukup!

TEMUS Berpolemik, Wihdah Minta Maaf. Gubernur Kekeluargaan: Tidak Cukup!

Ilustrasi polemik Temus yang jadi perbincangan hangat di Masisir (Sumber: dok. Informatika/Ratri

Informatikamesir.net, Kairo — Selasa, (14/02), organisasi induk keputrian Wihdah PPMI Mesir mengeluarkan respon atas permasalahan Tenaga Enerjik Mahasiswa Untuk Syariah (TEMUS).

Namun, kendati demikian, gubernur Himpunan Mahasiswa dan Masyarakat Sumatera Utara (HMMSU) Mesir, Ihza Romadhona Harahap menyatakan bahwa permohonan maaf saja tidak cukup.

“Sebenarnya permohonan maaf aja gak cukup, seperti yang kita bilang kemarin waktu kumpul itu, selanjutnya bakal ada kumpul lanjutan bersama semua kekeluargaan,” ujar Ihza.

Surat edaran permohonan maaf DPA WIHDAH PPMI Mesir (Sumber: DPA PPMI Mesir)

Selaras dengan itu, gubernur Kesepakatan Mahasiswa Minangkabau (KMM) Mesir, Daku Panca Putra, mengatakan bahwa Wihdah hanya mengeluarkan surat permintaan maaf. Ia pun berharap masalah ini bisa dibawa ke forum lain untuk pembahasan lebih lanjut.

Daku juga menyangkal tuduhan yang menyatakan bahwa para gubernur kekeluargaan telah mempersulit Wihdah untuk penambahan kuota TEMUS.

“Ada beberapa oknum yang keliru dalam transfer informasi sehingga menimbulkan polemik yang sensitif bagi beberapa kekeluargaan. Padahal ketika rapat temus, kekeluargaan legowo memberikan tambahan kuota untuk mereka,” ungkap Daku.

Terakhir, Ihza berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran besar. Agar jangan sembarangan mengambil keputusan dan pernyataan, serta tidak menganggap mudah suatu permasalahan.

Reporter: Y.S. Tenra Septu, Dininda Althofani

Editor: Saudah Tsabita

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad