Informatika Mesir
Home Aktualita Tangani COVID-19, Bendahara PPMI: Sumber Dana Hanya dari Kas PPMI dan Dana Sosial

Tangani COVID-19, Bendahara PPMI: Sumber Dana Hanya dari Kas PPMI dan Dana Sosial

(Ilustrasi dana bantuan. Sumber: http://posmetropadang.co.id)

Informatikamesir.net, Kairo – Dalam menangani COVID-19, Khairuriza selaku Bendahara PPMI Mesir menyatakan sumber pemasukan dana yang mereka terima hanya dari kas PPMI dan dana sosial. Dana sosial ini terdiri dari takaful, para muhsinin, dan penggalangan dana dari anggota PPMI seperti kekeluargaan, afiliatif dan berbagai lembaga yang dinaungi oleh PPMI Mesir.


“Dana yang kita dapat ini macam-macam dari muhsinin, takaful PPMI, dan juga yang akan datang nanti dari iuran teman-teman yang kita akan menggalang dana 10 le per orang. Kita sudah memberitahu kepada kekeluargaan yang lain,” ujar Khairuriza saat diwawancarai oleh kru Informatika pada Ahad (26/07/2020) via Whatsapp.


Kas PPMI hanya digunakan untuk pembentukan relawan COVID-19 dari kabinet PPMI Mesir. Untuk bantuan logistik seperti handsanitizer, face shield, disinfektan dan masker, seluruhnya bersumber dari dana sosial.


“Untuk sampai saat ini bantuan logistik, handsanitizer, face shield, disinfektan dan masker menghabiskan dana kurang lebih 12.500 le. Yang telah dikeluarkan PPMI antara lain maintaining, pembentukan relawan COVID-19 berjumlah sekitar 700 le,” ungkap Khairuriza dalam keterangannya saat diwawancarai.


Kendati demikian, Khairurriza belum bisa memprediksi kebutuhan penanganan COVID-19 ke depannya. Hingga saat ini, PPMI Mesir masih terus berperan dalam pembentukan relawan COVID-19. Adapun kebutuhan penanganan COVID-19 secara mendetail akan diajukan anggarannya oleh Departemen Sosial Budaya dan Departemen Kesehatan.


“Terkait kebutuhan, kita tidak secara detail merincikan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Organisasi (RAPBO), dalam RAPBO kita hanya merincikan program kerja menko (Mentri Koordinator) 3, yaitu membentuk relawan COVID-19. Terkait anggaran fasilitas dan segala macam yang dibutuhkan dalam penanganan COVID-19 oleh Departemen Sosial Budaya dan Departemen Kesehatan mereka yang akan menyusun nanti,” jelasnya.

Infografik Anggaran Pendapatan dan Belanja Organisasi (APBO) PPMI Mesir untuk Termin Satu Periode 2020/21. (Sumber: PPMI Mesir)


“Tugas PPMI Mesir adalah memfasilitasi dana yang mereka butuhkan, apakah itu bentuknya dari kas PPMI langusng atau bentuknya dari muhsinin, iuran anggota dll,” imbuh Khairuriza.


Terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Organisasi (APBO) PPMI secara umum untuk satu termin ke depan, total rincian pendanaan terdiri dari: EGP 30.200 saldo kas PPMI, EGP 4.200 piutang anggota, EGP 600.000 iuran maba, EGP 108.000 profit BUMO dan EGP 100.000 sponsorship.


Adapun total pembelanjaan yang akan dilakukan oleh PPMI Mesir pada termin satu ini terdiri dari: EGP 272.143 anggaran pembelanjaan kegiatan, EGP 21.834 anggaran pembelanjaan rumah tangga, EGP 15.000 anggaran pembelanjaan tak terduga, EGP 19.000 anggaran MPA & BPA, EGP 20.000 anggaran dana kontribusi non-sosial, EGP 14.000 anggaran blockgrant senat mahasiswa.


Reporter: Naufal Azka

Editor: Naya Salsa

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad