Raih Predikat Mumtaz, Mahasiswa S2 Al-Azhar: Lockdown Bantu Saya Fokus

Informatikamesir.net, Kairo – Mahasiswa strata dua Universitas Al-Azhar, Hanif Fahmi, mengaku dirinya sangat terbantu oleh lockdown ketika berusaha fokus dalam menyelesaikan studi magisternya. Hanif meraih predikat Mumtaz dalam sidang tesisnya yang berjudul Tahqiq wa Takhrij Hadits fi Kitab Al-Badri Al-Munir fi Ghoribi Ahaditsi Al-Basyir An-Nadzir. Ia juga menjadi perwakilan wisudawan dalam menyampaikan kata sambutan pada acara Wisuda PPMI Mesir 2021 yang diselenggarakan di Al-Azhar Conference Center (ACC), Senin (1/11).

Saat ditanyai mengenai hal-hal yang menjadi faktor dirinya berhasil mendapatkan gelar Mumtaz, Hanif menjelaskan bahwa hal utama yang harus dilakukan adalah fokus. Ia juga menambahkan bahwa kebiasaan menulis dan meminta bimbingan dari dosen pembimbing secara berkesinambungan juga menjadi faktor dirinya berhasil menyelesaikan sidang tesis dengan sukses.

Tak hanya itu, ia juga berpendapat bahwa mumpuni dalam bahasa (red: arab) adalah hal utama yang harus dimiliki seseorang saat ingin menjalani perkuliahan pada tingkat strata dua di Universitas Al-Azhar. Karena menurutnya, penulisan tesis cenderung lebih mudah daripada proses perkuliahan magister itu sendiri.

Baca Juga:

Rumah Syariah; Berdiri Atas Dorongan Kebutuhan Masisir Dalam Bidang Keilmuan

“Secara umum, mahasiswa di Al-Azhar harus mumpuni dalam bahasa. Sedangkan S2 juga harus melewati tamhidi (proses perkuliahan). Jadi dia harus kuat dalam ilmu alat, yaitu bahasa. Kemudian yang ia perlukan adalah motivasi yang kuat dan itu bisa dibantu oleh lingkungannya yang mendukung, sehingga dia bisa fokus,” pungkasnya.

Reporter : Indri Raisa Hanum

Editor : Dandi Azhary Nasution