MQC4U Eratkan Hubungan Warga Malaysia dan Indonesia di Mesir

Informatika News-Kairo. Yayasan Dana Kebajikan Muslim Malaysia (YDKMM) bekerja sama dengan Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir, menggelar acara Maidah Qurban Care For Ummah (MQC4U) pada hari Selasa (13/8) di Tantawi Mosque, Hay Sabi, Kairo, Mesir. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, MQC4U tahun ini untuk pertama kalinya dibuka untuk seluruh warga yang tinggal di Mesir terutama bagi kalangan anak muda yang kurang mampu. 

Pada MQC4U tahun-tahun sebelumnya, acara ini hanya  diperuntukan bagi kalangan warga Malaysia saja dan memang tidak dibuka untuk umum dan disebarluaskan secara masif. “Acara MQC4U tahun ini diadakan di 4 negara yaitu: Malaysia, Yaman, Mesir, dan Afrika Tengah. Di Mesir, kami memang sebelumnya pernah berkerja sama dengan Indonesia tetapi belum terlalu aktif seperti tahun ini,” kata ustazah Azma Farida, Ketua Panitia MQC4U tahun ini.

“Sebetulnya, kita hanya meneruskan hubungan PPMI dengan YDKMM yang sebelumnya sudah terjalin beberapa tahun ini. Hanya saja, mungkin kawan-kawan YDKMM mengharapkan bantuan kerjasama yang lebih erat lagi dalam acara MQC4U tahun ini. Mereka membuat evaluasi dari berbagai acara dan lain sebagainya, dan akhirnya meminta PPMI untuk mengangkat acara MQC4U, dalam artian mem-publish dan memperkenalkan lembaganya terkhusus untuk acara MQC4U ini.” Ungkap Nasruddin Babas, Wakil Presiden PPMI Mesir.

Azma juga menjelaskan bahwa panitia acara MQC4U tahun ini tidak menyangka bahwa peserta yang datang akan seramai ini, dan itu pun diluar dugaan panitia karena memang kurangnya publikasi dari panitia acara MQC4U.

Salah satu yang menjadi tujuan utama diadakannya acara ini adalah supaya warga Malaysia yang berada di Mesir mengetahui bahwa di Mesir ini banyak sekali budaya-budaya dari negara lain, seperti Pakistan, India, Nigeria, Turki, dan negara-negara lainnya.

Reporter: Naufal Azka

Editor: M. Nur Taufiq Al-Hakim