Informatika Mesir
Home Aktualita Komentari perihal Produktivitas Masisir, Penasihat PPMI Mesir: Game dan Tidur Itu Ada Manfaatnya

Komentari perihal Produktivitas Masisir, Penasihat PPMI Mesir: Game dan Tidur Itu Ada Manfaatnya

Penasihat PPMI Mesir dalam SDC. (Sumber: Dokumentasi Informatika/Dandi)

Informatikamesir.net, Kairo — “Memang game dan tidur itu ada manfaatnya. Malah game dan tidur itu sebenarnya obat. Akan tetapi, obat itu kalau dikonsumsi dengan berlebihan, maka akan kecanduan,” ungkap Muhammad Najid Akhtiar, Lc., Penasihat PPMI Mesir ketika mengomentari perihal produktivitas Mahasiswa Indonesia di Mesir (Masisir).

“Begitu pula efek dari bermain game dan tidur yang berlebihan. Terlebih dalam bermain game, yang seharusnya menjadi hiburan selingan dari aktivitas belajar, jika game itu yang menjadi pekerjaan kita dua puluh empat jam, ya kita bakal overdosis,” tambahnya selaku Panelis dalam acara Students Dialogue Community (SDC) ke-3, Senin, (30/11) kemarin, di Wisma Nusantara.

Menurut Najid, sebagaimana yang ia ungkapkan dalam pemaparannya, penyakit yang banyak diidap oleh Masisir saat ini, yaitu kecanduan bermain game dan porsi tidur yang berlebihan, merupakan penyebab menurunnya produktivitas mereka.

Selain itu, ia juga berpendapat dalam acara yang mengangkat tema “Masisir Ideal: Di Mesir Belajar Apa” itu, bahwa yang disebut Masisir ideal adalah mereka yang bertanggung jawab atas ijazah yang mereka pegang, kemudian bergerak di bidangnya masing-masing.

Sebagai panelis yang berlatar belakang organisator, Najid menyampaikan, seharusnya tidak ada yang menghalangi antara kegiatan akademis dengan aktivitas organisasi. Karena menurutnya, seorang organisator Masisir sudah selayaknya memperhatikan status kemahasiswaannya.

“Karena dalam definisinya, seorang organisator adalah orang-orang yang seharusnya bisa mengorganisir segala macam hal, terlebih mengorganisir dirinya sendiri. Maka dari itu, ia juga harus merasa bertanggung jawab atas status kemahasiswaan yang diembannya, disamping aktivitas organisasinya,” pungkas Najid.

Tidak hanya itu, Najid juga menambahkan, organisasi-organisasi Masisir yang ada saat ini dapat menjadi wadah yang tepat dalam membimbing para mahasiswa baru. Karena melihat permasalahan mahasiswa baru yang saat ini tidak terarah orientasinya, maka hal tersebut menurutnya merupakan tanggung jawab bersama selaku senior yang seharusnya membimbing mereka.

Reporter: Dandi Azhary Nasution

Editor: Defri Cahyo Husain

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad