Gelar Kajian Virtual, IADI Mesir Hadirkan Guru Besar Filologi sebagai Pemateri
Informatikamesir.net, Kairo — Ikatan Alumni Darud Da’wah wal Irsyad (IADI) Mesir menghadirkan seorang guru besar Filologi Universitas Hasanuddin Makassar, Prof. Dr. Nurhayati Rahman, M.Hum sebagai pemateri dalam Kajian Virtual Peringatan Haul AGH. Abdurrahman Ambo Dalle yang ke-24.
Menurut Fiqrul Khalis Ukkas, Ketua Almamater IADI Mesir, berdasarkan pengakuan dari Prof. Dr. Nurhayati bahwa dia tertarik memenuhi undangan IADI Mesir di tengah kesibukannya, karena dia merasa adanya keterikatan dengan Anregurutta (Gelar Ulama) Ambo Dalle, padahal dia sendiri bukanlah seorang alumni dari pesantren Darud Da’wah wal Irsyad (DDI)—pesantren yang AGH. Ambo Dalle dirikan.
Hal ini juga termasuk impak dari nilai yang selalu ditanamkan oleh guru-guru kepada santri-santri pondok pesantren DDI, bahwa Anregurutta dan karya-karyanya itu bukanlah milik DDI dan santri-santrinya saja, melainkan milik seluruh umat.
Baca Juga:
Meskipun bukan seorang Teolog, rekam jejak Prof. Dr. Nurhayati sebagai Filolog inilah yang menjadi latar belakang IADI Mesir untuk menjadikannya pemateri. Karena kata Fiqrul, ia termasuk Filolog yang aktif berkecimpung di sejarah sastra—khususnya tentang Bugis, budaya, dan tradisinya.
“Saya sangat tertarik dengan beliau, karena sejak beliau menempuh jenjang kuliah Strata 1 sampai 3, beliau mengkaji tentang Epos La Galigo, yang mana bisa dihitung jari jumlah orang yang membaca Epos La Galigo,” ungkap Fiqrul kepada Informatika, Selasa (17/11), via WhatsApp.
Respons partisipan yang hadir dalam kajian tersebut juga menurut Fiqrul bisa dikatakan aktif, dan mereka mengaku mendapat hal yang baru dari Prof. Dr. Nurhayati pada Senin, (16/11) lalu.
Hal tersebut dikarenakan pemaparan tentang kitab “Syifaul Af’idah min Al-Tasyaum wa Al-Thayyarah” karya Anregurutta Ambo Dalle itu juga Prof. Dr. Nurhayati kolaborasikan dengan perspektif budaya dan suku Bugis itu sendiri.
Reporter: Abida Mualifa
Editor: Defri Cahyo Husain.
Postingan Terkait
