Demi Mewujudkan Keamanan dan Ketertiban Masisir, PPMI Bangunkan DKKM
 |
| Logo Resmi DKKM PPMI Mesir. (Sumber: DKKM PPMI) |
Informatikamesir.com, Kairo – PPMI Meisr berupaya untuk merevitalisasi salah satu lembaganya yang berfungsi untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban mahasiswa Indonesia di Mesir. Lembaga tersebut adalah Dewan Ketertiban dan Keamanan Masisir (DKKM) yang mana pada beberapa tahun sebelumnya, keadaan lembaga ini seperti mati suri.
“Sebenarnya DKKM sudah lama terbentuk, tapi istilahnya seperti mati suri, ‘hidup gak hidup mati gak mati’,” ujar Muh. Ainuzaki selaku staf DKKM tahun ini.
Adapun ruang gerak DKKM ini meliputi penanganan berbagai kasus seperti pencurian, perampokan rumah, kecelakaan lalu lintas, pengeroyokan serta interaksi lawan jenis yang menyimpang.
Untuk kasus yang terakhir disebutkan, DKKM akan bekerja sama dengan Komisi Peduli Interaksi (KPI) untuk dapat menindak lanjuti hal tersebut dengan cara mengumpulkan para pelaku dan melakukan penyelidikan atas kasusnya serta menyelesaikannya secara kekeluargaan.
“Untuk masalah interaksi lawan jenis itu tugas utama dari KPI (Komisi Peduli Interaksi), dikarenakan DKKM lebih kuat dan lebih ada wibawanya daripada KPI, maka kita berkerjasama untuk mengurangi hal-hal seperti itu. Seumpana ada laporan yang masuk ke kita atau kita menemukannya sendiri, maka kami akan menasihati para pelaku agar tidak mengulangi lagi,” jelas Ainuzaki.
Sedangkan untuk kasus pengeroyokan, nantinya DKKM akan berupaya untuk menyelidiki terlebih dahulu kasus tersebut.
“Akan diadakan konsolidasi apa masalah mereka, menengahi dan menghimbau mereka agar tidak terjadi pengeroyokan, dan juga diselesaikan dengan kekeluargaan,” tambah Ainuzaki.
Ainuzaki juga menjelaskan, pemberlakuan sanksi atas kasus-kasus tersebut tidak termaktub dalam AD/ART. Namun ke depannya, DKKM akan mengadakan musyawarah kepada pihak-pihak yang terkait dan kepada seluruh Dewan Penasehat PPMI, Badan Perwakilan Angota (BPA) serta Mejelis Permusyawaratan Anggota (MPA) untuk mencari solusi terbaik dalam menanganinya.
Adapun untuk kasus pencurian, perampokan rumah dan kecelakaan lalu lintas. DKKM akan menindak lanjutinya dengan beberapa tindakan, diantaranya:
1. Langsung melaporkan ke pihak khusus kepolisian Mesir.
2. Menggencarkan himbauan-himbauan terutama kepada akhwat untuk mengurangi intensitas keluar rumah pada malam hari.
3. Mengadakan ronda untuk kawasan-kasawan yang sering terindikasi adanya haromi terutama pada saat malam hari.
Reporter: Naufal Azka
Editor: Muh. Nur Taufiq al-Hakim
Postingan Terkait
