Informatika Mesir
Home Hard News Alasan Menulis Buku, Saiful Millah: Ingin Menularkan Semangat Menulis Kepada Masisir

Alasan Menulis Buku, Saiful Millah: Ingin Menularkan Semangat Menulis Kepada Masisir

Tim Informatika berfoto dengan narasumber usai wawancara (Sumber: Khairil)

Informatikamesir.net, Kairo – Founder Rumah Hiwar, Ahmad Saiful Millah, Lc., Dipl., mengungkapkan dua alasan pokoknya menulis dan menerbitkan buku. Pertama, karena ingin menularkan semangat menulis kepada Masisir. Kedua, untuk membuat forum yang menghargai penulis. Hal ini ia sampaikan secara langsung, saat acara ramah tamah kepada tim Informatika Mesir, pada Sabtu, (28/10).

“Kita cetak pertama hanya 250 eksemplar. Karena memang seperti yang saya sampaikan di awal. Yang pertama, saya sama ustaz Hengky itu lebih kepada ingin memercikkan sedikit api agar Masisir punya spirit menulis. Yang kedua, kita ingin membuat forum yang menghargai orang menulis,” tegasnya.

Meskipun begitu, penulis buku Fikih Kehidupan ini, juga mengakui bahwa semangat Masisir dalam dunia kepenulisan sudah cukup baik. Menurutnya, hal ini bisa dilihat dari banyaknya wadah yang tersedia bagi Masisir yang memiliki minat dalam kepenulisan.

“Secara dilihat dari banyaknya wadah kepenulisan, saya kira itu sudah bagus dan sudah menggambarkan semangat Masisir. Adapun respon Masisir, seberapa persen mereka mengikutinya itu urusan lain. Yang penting jika kita menilainya dari data, wadahnya sudah banyak, ini menunjukkan bahwa geliatnya sebenarnya bagus,” ujarnya saat diwawancarai tim informatika di Wisma Pahang, Distrik 7.

Ahmad Saiful Millah menambahkan, bahwa buku Fikih Kehidupan merupakan karya buku pertamanya, yang murni ia tulis dari awal hingga akhir.

“Ini buku pertama, kalau sebelum-sebelumnya saya juga sudah punya banyak tulisan, cuman sifatnya antologi, jadi lebih kayak (seperti-red) proyek bareng teman-teman gitu,” jelasnya.

Dalam wawancaranya, ia menggaungkan akan pentingnya keikhlasan niat saat menulis. Selain itu, ia mengatakan bahwa Rumah Hiwar ke depannya memiliki rencana untuk membuka ruang khusus kepada para penulis.

Reporter : Ahmad Khairil Imam

Editor : Zaki Abdussalam

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad