Adakan Pemira Online, Ketua Panitia: Jumlah Pemilih Tahun Ini Lebih Banyak dari Pemilih Tahun Lalu

Sesi perfotoan Panitia Pemilu Raya (PPR) 2020, di Aula Wisma Nusantara pada Sabtu (8/04/2020). (Sumber: Dok. Panitia PPR).

Informatikamesir.net, Kairo- Muadz Nasith, selaku Ketua Panitia Pemilu Raya (PPR) tahun 2020 mengungkapkan, bahwa Jumlah pemilih tahun ini lebih banyak dibandingkan dengan pemilih tahun lalu, meski ternyata jumlah pemilih lebih sedikit dari jumlah Data Pemilih Tetap (DPT).

Baca Juga:

Rumah Syariah; Berdiri Atas Dorongan Kebutuhan Masisir Dalam Bidang Keilmuan

Berkenaan dengan ini, menurutnya fenomena tersebut merupakan suatu hal yang wajar, sebab Pemilu Raya (Pemira) tahun ini justru mengalami peningkatan dibanding tahun-tahun sebelumnya yang bersistem offline.

“Walaupun calon tunggal. Bahkan pada peristiwa calon tunggal sebelumnya, tahun 2015 kalau tidak salah, jumlah pemilih hanya 300 orang,” tuturnya kepada kru Informatika Senin (20/04).

Hal ini berdasarkan data yang di dapatkan dari Panitia Pemira tahun 2020 dan akun Instagram @pemiluraya2020 yang di-posting pada Selasa (24/03). Jumlah DPT tahun 2019 hanya sebanyak 7.728 orang, dan pemilihnya hanya berjumlah 2.894 orang. Sedangkan jumlah DPT tahun 2020 sebanyak 8668, dan pemilihnya berjumlah 2929 orang.

Meski Masisir yang memilih pada Pemira online hanya 33% dari jumlah DPT, Muadz mengatakan bahwa hal itu menjadi hak masing-masing individu mereka. Karena pemilu pada umumnya berasaskan Luber Jurdil (Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil), maka tidak ada paksaan untuk seluruh masisir agar harus memilih.

“Kewajiban panitia hanya menyebarkan informasi, mengajak memilih dan memfasilitasi pemilih, bukan memaksa Masisir untuk memilih,” tegas Ketua PPR tahun 2020.

Reporter: Defri Cahyo Husain

Editor: Nafilatul Umah