Informatika Mesir
Home Hard News Action dan Patient, Semboyan Kerja Dewan Pengurus Senat Mahasiswa Fakultas Ushuludin Periode 2018-2019

Action dan Patient, Semboyan Kerja Dewan Pengurus Senat Mahasiswa Fakultas Ushuludin Periode 2018-2019

Pose bersama usai pelantikan Dewan Pengurus Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin Periode 2018-2019 di Aula KM-NTB. [Foto SEMA-FU/M. Nur Taufiq Al Hakim]

Kairo, Informatikamesir.com—Bertempat di aula KM-NTB (Keluarga Mahasiswa Nusa Tengara dan Bali), pelantikan Dewan Pengurus Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin (SEMA-FU) untuk masa jabatan 2018-2019 berlangsung dengan sukses dan khidmat. Kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu, 29 Agustus 2018 tersebut turut dihadiri oleh Dewan Konsultatif dan Badan Pengawas Otonom Senat Fakultas Ushuludin serta Presiden PPMI Mesir Saeful Jihad.

Tepat pada pukul 3 sore waktu setempat, acara ini dimulai dengan lantunan basmalah dan ayat-ayat suci al-Qur’an yang kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan bersama lagu Indonesia Raya oleh seluruh hadirin yang sudah tiba di tempat acara. Acara pelantikan pun dimulai dengan saudara Rifky Ramdhani selaku Ketua SEMA-FU periode 2018-2019, membacakan satu per-satu nama calon Dewan Pengurus SEMA-FU yang akan dilantik.

Diawali dengan kalimah Syahadah sebagai bentuk kesungguhan yang disertai iman yang kuat, para calon pengurus yang telah berbaris rapi dihadapan para hadirin mengikrarkan beberapa janji dengan bimbingan dari saudara Saeful Jihad yang sekaligus secara langsung melantik mereka menjadi Dewan Pengurus SEMA-FU yang baru di periode 2018-2019. Acara lalu dilanjutkan dengan sebuh orasi dari Ketua SEMA-FU yang baru saja dilantik, Rifki Ramdhani yang sekaligus mengawali akhir dari rentetan acara pelantikan Dewan Pengurus SEMA-FU masa jabatan 2018-2019.

Dalam sesi orasi, Ketua Senat SEMA-FU yang baru, Rifky Ramdhani mengutip dari salah satu motivator ulung di Indonesia bahwasanya sebuah kesuksesan merupakan suatu hal yang pasti sebagaimana pena yang dijatuhkan ke lantai dari atas tangan. Adapun faktor utama yang melandasinya adalah action dan patience, yaitu aksi ketika menjatuhkan pena dari tangan dan juga kesabaran hingga pena tersebut jatuh ke lantai. Sama hal nya dengan manusia yang harus selalu beraksi dan berusaha serta bersabar dalam menjemput kesuksesannya.

“Kita selaku Dewan Pengurus SEMA-FU harus selalu bekerja sama dengan asas-asas kekeluargaan, jika salah satu anggota keluarga ada yang mengalami kesulitan, maka anggota keluarga yang lain harus selalu membantu,” tambah Rifky dalam orasinya.

Berdasarkan keterangan dari saudara Khatim Mufti selaku ketua panitia pelaksanaan acara ini yang juga menjabat sebagai wakil ketua SEMA-FU 2018-2019, rentetan acara dalam kegiatan ini berjalan sesuai dengan yang direncanakan oleh rekan-rekan panitia terlepas dari waktu persiapan acara yang hanya 4 hari serta beberapa kendala yang terjadi sebelum maupun ketika acara berlangsung.

Khatim menambahkan, adanya bendera merah putih ketika sesi pelantikan merupakan titik pembeda antara pelantikan tahun ini dengan tahun-tahun yang telah lalu yang mana hal tersebut membuat suasana pelantikan terasa lebih khidmat.

“Kesan khusus yang saya rasakan selama pelaksanaan acara adalah rasa syukur karena dipertemukan oleh rekan-rekan yang hebat dari segi akademis maupun non-akademis dan sekaligus merasa sedih karena mengemban amanah dan tanggung jawab besar bukanlah suatu hal yang mudah dan akan dipertanggungjawabkan di akhirat kelak,” ungkap Khatim saat diwawancarai kru Informatika.

Reporter: M. Nur Taufiq Al hakim
Editor: Abdul Fatah Amrullah

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad