17 Orang Masisir Meninggal Dunia Sejak 2016, Menurut GESAMI
Informatikamesir.com, Kairo – Dalam acara peresmian GESAMI (Gerakan Sehat Masisir), turut dipaparkan pula sebuah data terkait jumlah masisir yang meninggal dalam rentang waktu 2016-2019. Dari pendataan ini, terdapat sekitar 17 orang masisir dinyatakan meninggal dunia dengan rincian 10 orang meninggal karena sakit dan 7 orang meninggal karena kecelakaan.
GESAMI sendiri diresmikan pada Rabu (23/10) di Aula Griya Jawa Tengah. Peresmian ini dihadiri oleh Pimpinan PPMI, WIHDAH, Kekeluargaan, hingga Almamater. Dalam peresmian ini, seluruh komponen mengapresiasi launching GESAMI sebagai wujud keresahan atas minimnya perhatian masisir pada hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan.
“Kami tekankan disini, GESAMI merupakan organisasi yang berdiri sendiri , independen. Kenapa? Karena dengan berdiri sendiri kami lebih leluasa untuk bergerak dan berkiprah dalam meng-cover kesehatan masisir,” ucap Direktur Utama GESAMI, Ardy Manda Putra.
Baca Juga:
Bertujuan sebagai organisasi yang berperan aktif demi terwujudnya budaya dan lingkungan kesehatan yang baik secara preventif (pencegahan) dan rehabilitatif (pemulihan) di kalangan masisir, GESAMI berupaya untuk komitmen dalam mengahadirkan klinik sehat masisir sebagai program jangka panjang yang akan terus diusahakan realisasinya.
“Insya Allah tujuan utamanya adalah itu. Kita ingin menjadi pelopor dan penjamin agar hak kita selaku warga Indonesia yang ada di luar negeri terjamin dan terpenuhi, khususnya hak dan jaminan kesehatan sesuai UU Kesehatan No. 23 tahun 1992. Sehingga kelak tidak ada lagi teman dan keluarga kita yang kembali dari sini hanya meninggalkan nyawa,” tutur Muhammad Kamal Ihsan selaku salah satu Direktur Utama GESAMI.
Dalam peresmian ini pula, perwakilan PPMI dan WIHDAH menyampaikan kesiapan mereka untuk berkolaborasi dengan GESAMI demi mewujudkan atmosfir pola hidup dan penanganan yang lebih sehat di lingkup masisir.
Peresmian GESAMI pun diakhiri dengan serap aspirasi dari berbagai komponen yang hadir demi mendukung keberadaan serta kelancaran agenda GESAMI kedepannya.
Reporter: Nisrina Rana
Editor: Muhammad Nur Taufiq al-Hakim
Postingan Terkait
